Keajaiban piano Arima Kosei mendominasi kompetisi dan semua musisi cilik tahu namanya. Namun setelah ibunya yang juga instrukturnya meninggal dunia, ia mengalami gangguan mental saat tampil di sebuah resital yang mengakibatkan ia tidak bisa lagi mendengar suara pianonya padahal pendengarannya baik-baik saja. Bahkan dua tahun kemudian, Kosei belum menyentuh piano dan memandang dunia secara monoton, dan tanpa bakat atau warna apapun. Dia puas menjalani hidupnya dengan teman baiknya Tsubaki dan Watari sampai, suatu hari, seorang gadis mengubah segalanya. Miyazono Kaori adalah seorang pemain biola cantik berjiwa bebas yang gaya permainannya mencerminkan kepribadiannya. Kaori membantu Kosei kembali ke dunia musik dan menunjukkan bahwa itu harus bebas dan memecahkan cetakan tidak seperti gaya Kosei yang terstruktur dan kaku dulu. Dinominasikan untuk Penghargaan Manga Taisho 2012. Pemenang Penghargaan Manga Kodansha (2013).